AHSAN
BANGKALAN, - Sebanyak lebih dari 1.070 Pramuka Penegak dari SMA dan SMK se-Kabupaten Bangkalan berkumpul di lapangan SMA Negeri 1 Arosbaya untuk melaksanakan apel akbar dalam rangka memperingati Hari Pramuka. Kegiatan ini juga menjadi ajang pemecahan rekor MURI. Apel Akbar Pramuka ini dilaksanakan mengikuti pelaksanaan apel akbar Pramuka secara virtual (Daring) serentak di seluruh Provinsi Jawa Timur.
Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Bangkalan Disdik Provinsi Jawa Timur, Pinky Hidayati, S.Psi, M.Psi usai pelaksanaan apel serentak ini mengutarakan, “Apel Akbar Pramuka Penegak sekaligus pelatihan Kepramukaan untuk tingkat Penegak se Jawa Timur. Jadi di pusatkan di kota Batu, yang mana disana seluruh kontingen dari Jawa Timur sudah hadir dan berkumpul. Untuk apel nya kita melaksanakan Hybrit yang live dari Batu, sementara dari tiap Kabupaten atau Kota melaksanakan apel serentak lewat zoom. Untuk Kabupaten Bangkalan sendiri, Alhamdulillah, sekitar kurang lebih seribu siswa hari ini ikut apel dan nanti malam, kurang lebihnya 300 siswa akan berkelahi di SMA Negeri 1 Arosbaya ini.” Tuturnya.
“Untuk kemahnya sendiri, Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur bekerjasama dengan Kwarda Jawa Timur dalam rangka pemecahan rekor MURI, peserta apel terbanyak lalu nanti malam juga kita melestarikan budaya tradisional yaitu mocopat dan Pramuka SIAGA Bencana.” Sambungnya.
Seperti diketahui, apel akbar Pramuka Penegak se-Jawa Timur ini mencetak tiga Rekor Muri sekaligus dalam Apel Akbar Pramuka Penegak dan Pelatihan Kepramukaan Tingkat Penegak se-Jawa Timur tahun 2024 di Hotel Purnama Kota Batu.
Ketiga rekor yang berhasil tercatat ialah apel akbar Pramuka serentak dengan kemah terbanyak, pagelaran macapat oleh Pramuka terbanyak, dan pelatihan siaga bencana oleh pramuka terbanyak.
Piagam Muri diterima langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Jatim, Aries Agung Paewai bersama Ketua Kwarda Pramuka Jatim, Arum Sabil. Kegiatan apel akbar berlangsung secara hybrid pada Rabu (7/8/2024) di Camping Ground Hotel Purnama, Kota Batu.
Hebatnya, apel akbar tersebut menghadirkan 19.079 peserta dari Pramuka Penegak seJawa Timur. Dengan rincian, peserta di cabang 16.846 orang, 1.775 kakak pembina di cabang, 418 peserta di Hotel Purnama, dan 38 kakak pembina di Hotel Purnama.
Melalui Muri tersebut, menegaskan bahwa insan Pramuka juga mencintai kesenian, hal tersebut yang menginisiasi salah satu Muri yang dicetak ialah Pagelaran Macapat terbanyak oleh Pramuka.
Sementara itu, Ketua Umum Gerakan Pramuka Kwartir Cabang Bangkalan, Drs. H. Mohni, MM usai pelaksanaan apel akbar mengungkapkan, “Peserta apel Akbar di SMA Negeri 1 Arosbaya ini jumlahnya 1.070 Penegak dari siswa dan siswi seluruh SMA dan SMK yang ada di wilayah Kabupaten Bangkalan. Kedepan, harapannya disambung dengan pelatihan kepramukaan di tingkat Penegak ini. Anak-anak SMA itu Penegak, jadi mereka itu diharapkan adanya pelatihan. Karena memang sejak Covid itu, Pramuka ini tidak terlalu aktif kegiatannya. Makanya sekarang ini moment, seperti digugah kembali Pramuka Se Indonesia ini melalui kegiatan masing-masing, kebetulan Kwarda Jawa Timur ini melalui pelatihan Pramuka Penegak.” Pungkasnya.
Kegiatan ini menunjukkan bahwa Pramuka tidak hanya aktif dalam kegiatan kepramukaan, tetapi juga mencintai kesenian dan budaya, sebagaimana dibuktikan dengan pagelaran mocopat yang memecahkan rekor MURI.
Suhendi 
Updates. 
Achmad Sarjono 
Hariyono 
